3. PERALATAN LISTRIK RUMAH TANGGA 3.1 Alat-alat Laundry tidak mudah putus dan aman dari bahaya sengatan listrik. 3.1.1 Seterika Listrik 3.1.1.1 Pendahuluan Seterika listrik adalah alat yang dipanaskan dengan menggunakan daya listrik dan digunakan untuk menghilangkan kerut-kerut pada pakaian atau baju atau lainnya yang terbuat dari kain sehingga licin dan rapi.
Akan tetapi, tentunya perubahan energi listrik dalam setrika tidak terjadi begitu saja. Ada beberapa komponen yang mendukung cara kerja setrika listrik sehingga dapat menghasilkan panas. Komponen utama pada setrika listik antara lain : 1. Elemen pemanas Elemen pemanas adalah suatu elemen yang akan menimbulkan panas bila dialiri arus listrik.
Prinsip kerja. Sensor inframerah merupakan salah satu jenis komponen elektronik. Kemampuannya adalah mengenali cahaya yang berbentuk inframerah. Sensor inframerah bekerja dengan prinsip jarak dan jangkauan. Prinsip ini diterapkan menggunakan dua komponen, yaitu pemancar inframerah dan detektor inframerah.
Prinsip Kerja Photo Transistor. Cara kerja Photo Transistor atau Transistor Foto hampir sama dengan Transistor normal pada umumnya, dimana arus pada Basis Transistor dikalikan untuk memberikan arus pada Kolektor. Namun khusus untuk Photo Transistor, arus Basis dikendalikan oleh jumlah cahaya atau inframerah yang diterimanya.
Bagian yang bekerja dalam mengatur suhu pada setrika listrik adalah Thermostat. Bagian tersebut memiliki komponen utama berupa bimetal yang berfungsi sebagai saklar otomatis pada setrika. Pada umumnya, bimetal terbuat dari dua jenis logam yang berbeda seperti besi dan kuningan. Kedua bahan logam tersebut memiliki koefisien muai panjang yang
Prinsip kerja setrika listrik adalah mengubah energi listrik menjadi energi panas melalui elemen pemanas dimana panas yang dihasilkan dikumpulkan oleh besi pengumpul panas yang kemusian melalui gososkan diteruskan pada objek yang akan disetrika.
16YOCp.
prinsip kerja seterika listrik adalah