SistemPersamaan Linier Tiga Variabel Materi Lengkap Matematika from penyelesaian dari spldv berikut: Tentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linear tiga. Sistem persamaan linear dua variabel. Dengan telah diketahui tiga persamaan linear dan tiga variabel (x, y, dan z) seperti terlihat pada persamaan di bawah.
Penyelesaiansystem persamaan 2x - y + 3z = 3 x +2y+2 =4 Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel. Sistem Persamaan Linear. ALJABAR. Matematika. 04:17.
Apayang dimaksud dengan Sistem persamaan linear tiga variabel (SPLTV) yakni merupakan suatu persamaan matematika yang terdiri dari 3 persamaan linear dimana dari tiap-tiap persamaan tersebut bervariabel tiga (seperti contohnya x, y dan z).. APa itu Sistem Persamaan linear tiga variabel (SPLTV) juga bisa didefinisikan sebagai sebuah konsep dalam
menyelesaikansoal matematika pada materi Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel kelas X SMAN 1 Cisaat. Jurnal Tadris Matematika, 1(2), 193β206. hasil penelitian dan pembahasan tentang analisis kesalahan peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita bilangan pecahan berdasarkan kriteria Watson di kelas VII SMP NU .
MAKALAHALJABAR LINEAR βSistem Persamaan Linear Dua Variabel Berbentuk Pecahanβ Sebagai Tugas Mata Kuliah Aljabar Linear Disusun oleh: Kelompok 2. Muhammad Baharuddin
IndikatorIndikator:: Menentukan penyelesaian tentang sistem persamaan linear dua variabel. Mendiskusikan dengan kelompoknya untuk menyelesaikan soal-soal dan manipulasi masalah yang berhubungan dengan sistem persamaan linear tiga variable, sistem persamaan linear-kuadrat dua variabel, dan sistem persamaan kuadrat dua variabel. 7.
MZJrljA. ο»ΏSistem persamaan linear tiga variabel atau disingkat SPLTV adalah suatu persamaan matematika yang terdiri atas 3 persamaan linear berderajat satu yang masing-masing persamaan bervariabel tiga misal x, y dan z. Dengan demikian, bentuk umum dari Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel dalam x, y, dan z dapat ditulis sebagai berikut ax + by + cz = d atau a1x + b1y + c1z = d1 ex + fy + gz = h a2x + b2y + c2z = d2 ix + jy + kz = l a3x + b3y + c3z = d3 Dengan a, b, c, d, e, f, g, h, i, j, k, dan l atau a1, b1, c1, d1, a2, b2, c2, d2, a3, b3, c3, dan d3 merupakan bilangan-bilangan real. Keterangan a, e, I, a1, a2, a3 = koefisien dari x b, f, j, b1, b2, b3 = koefisien dari y c, g, k, c1, c2, c3 = koefisien dari z d, h, i, d1, d2, d3 = konstanta x, y, z = variabel atau peubah Namun dalam soal-soal matematika yang berhubungan dengan sistem persamaan linear tiga variabel terkadang kita menemui SPLTV yang berbentuk pecahan seperti sistem persamaan linear berikut ini. Lalu bagaimana menentukan himpunan penyelesaian SPLTV yang berbentuk pecahan tersebut? Caranya sangat mudah sekali, yaitu kita hanya perlu mengubah SPLTV pecahan menjadi bentuk baku atau bentuk umum seperti yang telah disebutkan di awal artikel. Setelah bentuk baku diperoleh, selanjutnya kita selesaiakan dengan menggunakan salah satu dari metode-metode berikut ini. Sebagai contoh, kita akan menentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear tiga variabel yang berbentuk pecahan berikut ini. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut. Ubah persamaan yang memuat pecahan menjadi bentuk baku. Caranya adalah dengan mengalikan kedua ruas dengan KPK dari penyebut-penyebut pecahannya yaitu sebagai berikut. Persamaan 1 KPK dari 1, 2 dan 4 adalah 4, oleh karena itu, agar menjadi bentuk baku, kita kalikan kedua ruas dengan angka 4 sehingga hasilnya adalah sebagai berikut. 4x β 2y β z = 4 Persamaan 2 KPK dari 3, 1, dan 2 adalah 6 oleh karena itu, agar menjadi bentuk baku, kita kalikan kedua ruas dengan angka 6 sehingga hasilnya adalah sebagai berikut. 2x β 6y + 3z = β6 Persamaan 3 KPK dari 2, 4 dan 3 adalah 12 oleh karena itu, agar menjadi bentuk baku, kita kalikan kedua ruas dengan angka 12 sehingga hasilnya adalah sebagai berikut. β6x + 3y β 4z = 16 Dengan demikian, bentuk baku dari sistem persamaan linear tiga variabel bentuk pecahan di atas adalah sebagai berikut. 4x β 2y β z = 4 β¦β¦β¦β¦β¦β¦.. Pers. 1 2x β 6y + 3z = β6 β¦β¦β¦β¦.. Pers. 2 β6x + 3y β 4z = 16 .β¦β¦β¦.. Pers. 3 Setelah bentuk SPLTV kita dapatkan, langkah selanjutnya adalah menentukan himpunan penyelesaian dari SPLTV tersebut dengan menggunakan salah satu dari 5 metode penyelesaian SPLTV di atas. Misalkan kita akan menggunakan metode campuran eliminasi + subtitusi, sehingga penyelesaiannya adalah sebagai berikut. 1 Metode Eliminasi SPLTV Langkah pertama, kita tentukan variabel mana yang akan kita eliminasi terlebih dahulu. Untuk mempermudah, lihat variabel yang paling sederhana. Dari ketiga SPLTV di atas, variabel yang paling sederhana adalah y sehingga kita akan mengeliminasi y dulu. Untuk menghilangkan peubah z, maka kita harus menyamakan koefisien masing-masing y dari ketiga persamaan. Perhatikan cara berikut. 4x β 2y β z = 4 β koefisien y = β2 2x β 6y + 3z = β6 β koefisien y = β6 β6x + 3y β 4z = 16 β koefisien y = 3 Agar ketiga koefisien y sama abaikan tanda, maka kita kalikan persamaan pertama dengan 3, persamaan kedua dengan 1, dan persamaan ketiga dengan 2. Sehingga hasilnya adalah sebagai berikut. 4x β 2y β z = 4 Γ 3 β 12x β 6y β 3z = 12 2x β 6y + 3z = β6 Γ 1 β 2x β 6y + 3z = β6 β6x + 3y β 4z = 16 Γ 2 β β12x + 6y β 8z = 32 Setelah koefisien y ketiga persamaan sudah sama, maka langsung saja kita kurangkan atau jumlahkan persamaan pertama dengan persamaan kedua dan persamaan kedua dengan persamaan ketiga sedemikian rupa hingga variabel y hilang. Prosesnya seperti di bawah ini. β Dari persamaan pertama dan kedua 12x β 6y β 3z = 12 2x β 6y + 3z = β6 β 10x β 6z = 18 β Dari persamaan kedua dan ketiga 2x β 6y + 3z = β6 β12x + 6y β 8z = 32 + β10x β 5z = 26 Dengan demikian, kita peroleh SPLDV sebagai berikut. 10x β 6z = 18 β10x β 5z = 26 2 Metode Subtitusi SPLDV Dari SPLDV pertama, kita peroleh persamaan x sebagai berikut. β 10x β 6z = 18 β 10x = 18 + 6z Lalu kita subtitusikan persamaan y tersebut ke SPLDV kedua sebagai berikut. β β10x β 5z = 26 β β18 + 6z β 5z = 26 β β18 β 6z β 5z = 26 β β 6z β 5z = 26 + 18 β β11z = 44 β z = β4 Kemudian, untuk menentukan nilai x, kita subtitusikan nilai z = β4 ke dalam salah satu SPLDV, misalnya persamaan 10x β 6z = 18 sehingga kita peroleh β 10x β 6z = 18 β 10x β 6β4 = 18 β 10x + 24 = 18 β 10x = 18 β 24 β 10x = β6 β x = β6/10 β x = β3/5 Langkah terakhir yaitu menentukan nilai y. Untuk menentukan nilai y, kita subtitusikan nilai x = β3/5 dan z = x = β4 ke dalam salah satu SPLTV di atas, misalnya persamaan 4x β 2y β z = 4 sehingga kita peroleh β 4x β 2y β z = 4 β 4β3/5 β 2y β β4 = 4 β β12/5 β 2y + 4 = 4 β β2y = 4 β 4 + 12/5 β β2y = 12/5 β y = β12/10 β y = β6/5 β y = β11/5 Dengan demikian kita peroleh nilai x = β3/5, y = β11/5 dan z = β4 sehingga himpunan penyelesaian SPLTV di atas adalah {β3/, β11/5, β4}. SPLTV bentuk pecahan yang dibahas dalam artikel ini adalah posisi ketiga variabel x, y, z sebagai pembilang dalam pecahan. Lalu bagaimana cara menyelesaikan SPLTV bentuk pecahan yang variabelnya dijadikan sebagai penyebut pecahan? Perhatikan contoh SPLTV berikut.
Kita semua sepakat bahwa sistem merupakan suatu satu kesatuan atau kelompok dari suatu elemen atau unit yang saling berkaitan. Kira-kira dari judulnya mungkin sudah terlihat jelas apa yang akan menjadi pembahasan ini, elemennya merupakan persamaan linear. Dan ketiga persamaan ini saling penjelasan tadi, coba kalian ingat kembali, suatu representasi matematika disebut persamaan ketika ada tanda "". Yang artinya, ada kesamaan nilai antara dua ruas, yakni ruas kanan dan ruas kita masih membongkar maksud dari judul yang akan di bahas kali ini. Bahasa paling sederhana untuk mengatakan bahwa suatu persamaan itu linear yaitu, apabila dibuat grafiknya, maka bentuknya akan berupa garis kali ini kita akan bicara tentang sistem dari suatu persamaan linear yang memiliki tiga variabel, atau istilahnya dikenal sebagai sistem persamaan linear tiga variabel atau SPLTV. Dan sistem ini terdiri dari tiga elemen yaitu persamaan linear.Secara umum, representasi matematika dari sistem yang kita maksud tersebut yakni seperti berikutPada dasarnya, tugas kita kali ini yaitu mencari nilai , , dan , yang memenuhi ketiga persamaan di atas. Artinya ketika kita substitusikan , , dan , ketiga persamaan tersebut terpenuhi. Apabila hanya berlaku pada satu ada dua saja, maka pasangan , , dan bukanlah VariabelNah, untuk menentukan pasangan solusi tersebut, kita dapat menggunakan metode yang paling umum dan tergolong relatif mudah yaitu metode eliminasi. Seperti halnya kita lakukan ketika menyelesaikan sistem persamaan linear dua dibalik metode tersebut yaitu menyederhanakan tiga persamaan sebelumnya, sehingga kita mendapatkan suatu persamaan linear dengan variabel yang lebih teknis, yaitu memanipulasi persamaan sehingga dua persamaan yang berbeda, memiliki suku yang saling kita langsung ke contoh aja biar lebih jelas, misal sistem kita yaitu. 1 2 3Pertama, misal kita ingin menyederhanakan 1 dan 2, dan sebagai contoh ingin mengelemeninasi suku . Sebenarnya bebas ingin pilih suku yang mana dan dengan cara apapun. Kalau mau eliminasi suku terlebih dahulu, gak masalah, begitu juga untuk .Untuk kali ini coba kita kalikan pada persamaan 2, sehingga menjadi 2'Perhatikan bahwa suku yang memuat variabel pada persamaan kedua, sekarang mempunyai koefisien yang berlawanan dengan persamaan kita jumlahkan 1 dan 2', perhatikan suku memiliki koefisien yang berlawanan 4Perhatikan bahwa suku yang memuat variabel kini tidak misal kita eliminasikan suku pada 2 dan 3, atau bisa juga 1 dan 3, silahkan pilih sesuai teman-teman. Tapi kali ini. akan kita coba kalikan persamaan 2 dengan , sehingga persamaan yang kedua menjadi 2''Karena koefisiennya sudah saling berlawanan, dilanjutkan dengan menjumlahkan 2'' dan 3. 5Sekali lagi, perhatikan persamaannya tidak lagi memuat variabel .Dari proses di atas didapat dua persamaan yang hanya memuat dua variabel yaitu 4 dan 5. Di sini dapat dilihat, permasalahan berubah menjadi sistem persamaan linear dua variabel, karena suku telah dieliminasi, alias lanjut lagi, misal kita eliminasi suku pada 4 dan 5, untuk menyamakan suku kami ingatkan lagi, tukang iseng bebas caranya mau gimana. Kali ini kita pakai cara, kalikan 4 dengan dan 5 dengan .Sehingga didapat bentuk lain dari persamaannya 4'Untuk persamaan 5 5'Lalu kita jumlahkan 4' dan 5' untuk mengeliminasi Karena informasi yang kita miliki baru satu solusi yaitu , kita hanya bisa mencari terlebih dahulu, mengingat tersedianya sistem persamaan linear dua variabel pada dan pada 4 dan 5.Misal digunakan persamaan 4 bebas sebenarnya, pakai persamaan 5 juga oke, maka nilai -nya adalahTerakhir kita substitusikan dan pada 1 misal ini juga bebas gak harus persamaan pertama untuk mendapatkan , sehinggaSehingga solusi akhirnya adalahApabila teman-teman substitusikan nilai dari masing-masing variabel ini pada ketiga persamaan yang menjadi sistem kali ini, maka kesamaannya akan terpenuhi. Silahkan teman-teman coba sendiri!Tips PenyelesaianSekedar tips untuk mengerjakan permasalahan ini, carilah kombinasi persamaan misal 1 dan 3 yang membutuhkan manipulasi lebih mudah. Maksudnya bisa dieleminasi tanpa perlu manipulasi persamaan, maka dipilih saja kombinasi dua persamaan yang jika tidak memungkinkan, coba cari yang memerlukan operasi yang lebih sedikit, misal hanya perlu mengalikan pada salah satu persamaan saja. Biasanya untuk tips yang kedua bisa dilakukan kalau koefisiennya merupakan kelipatan dari koefisien merupakan salah satu upaya untuk menyelesaikan suatu masalah di dunia ini, atau yang dikenal dengan pemodelan masalah. Sebagai contoh, misal kita tengah berbisnis memiliki modal sebesar Rp. untuk dibelanjakan alat tulis berupa pulpen, pensil, dan penggaris. Lemari kecil untuk penyimpanan barang hanya mampu menyimpan total 250 dari grosir untuk satu unit pulpen seharga Rp. 1500, untuk pensil Rp. 1000, dan penggaris Rp. 2000. Diketahui juga bahwa kebutuhan pasar untuk penggaris setara dengan dua kali lipat pulpen ditambah dengan satu kali lipat Matematis PermasalahanKemudian permasalahan ini dapat diselesaikan dengan cara yang sama seperti di atas. Eliminasi terlebih dahulu variabel yang sekiranya mudah untuk dilakukan kemudian substitusikan balik untuk mendapatkan pasangan ada cara lain dari metode eliminasi yang disebut sebagai metode substitusi. Dengan cara ini kita tidak perlu repot-repot mencari pengali sehingga koefisiennya berlawanan. Tapi, bentuk persamaan hasil manipulasinya biasanya memerlukan kesabaran dalam contoh, misal kita ingin mensubstitusikan variabel pada persaman 1 ke persamaan 2. Maka kita ubah dulu bentuk persamaan pertama sehingga pada salah satu ruas tinggal variabel ini disubstitusikan pada persamaan keduaNamun secara keseluruhan sama saja kedua metode ini. Fokus kita di sini bukan pada penggunaan metodenya, melainkan pemcahan masalahnya.
Contents1 Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel SPLTV CiriβCiri Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel SPLTV HalβHal yang Berhubungan dengan Syarat SPLDV Memiliki Satu Cara Penyelesaian Share thisSistem Persamaan Linear Tiga Variabel β Sistem persamaan linear adalah bentuk perluasan dari sistem persamaan linear dua variabel. Yang dimana dalam sistem persamaan tiga variabel tersebut terdiri dari tiga persamaan yang masing-masingnya mempunyai tiga variabel yaitu X,Y, umum dari persamaan linear tiga variabel dalam X,Y,Z ditulis dalam rumus berikut Dengan a, b, c, d, e, f, g, h, i, j, k, dan l atau a1, b1, c1, d1, a2, b2, c2, d2, a3, b3, c3, dan d3 adalah bilangan-bilangan e, I, a1, a2, a3 = koefisien dari xb, f, j, b1, b2, b3 = koefisien dari yc, g, k, c1, c2, c3 = koefisien dari zd, h, i, d1, d2, d3 = konstantax, y, z = variabel atau peubahCiriβCiri Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel SPLTVSebuah persamaan disebut dengan sistem persamaan linear tiga variabel bila persamaan itu memiliki karakteristik seperti berikut Memakai relasi tanda sama dengan =Mempunyai tiga variabelKetiga variabel tersebut mempunyai derajat satu berpangkat satuHalβHal yang Berhubungan dengan SPLTVSistem persamaan ini memuat komponen dan unsur yang selalu berkaitan dengan sistem persamaan linear tiga variabel. Ketiga komponen itu adalah suku, variabel, konstanta dan koefisien. Berikut penjelasannya masing-masing SukuAdalah bagian dari bentuk aljabar yang terdiri dari variabel, koefisien dan juga konstanta. Setiap suku dipisahkan dengan menggunakan tanda baca penjumlahan atau β y + 4z + 7 = 0, maka sukuβsuku dari persamaan tersebut yaitu 6x , -y, 4z dan peubah atau pengganti dari suatu bilangan yang secara umum dilambangkan dengan penggunaan huruf seperti X,Y, mempunyai 2 buah apel, 5 buah mangga dan 6 buah jeruk. Apabila kita tulis dalam bentuk persamaan makaContoh apel = x , mangga = y dan jeruk = z, sehingga persamannya yaitu 2x + 5y + bilangan yang menyatakan banyaknya suatu jumlah variabel yang sejenis. koefisien disebut juga dengan bilangan yang ada di depan variabel, karena penulisan suatu persamaan koefisien ada di depan mempunyai 2 buah apel, 5 buah mangga dan 6 buah jeruk. Apabila kita tuliskan ke dalam bentuk persamaan makaContoh apel = x , mangga = y dan jeruk = z, sehingga persamannya yaitu 2x + 5y + persamaan tersebut, maka dapat diketahui bahwa 2, 5 dan 6 merupakan koefisien di mana 2 merupakan koefisien x , 5 merupakan koefisien y serta 6 merupakan koefisien bilangan yang tak diikuti dengan variabel, sehingga akan memiliki nilai yang tetap/konstan dalam berapa saja nilai variabel atau + 5y + 6z + 7 = 0, dari persamaan tersebut konstantanya yaitu 7. Sebab, 7 nilainya tetap dan tidak terpengaruh dengan berapa pun SPLDV Memiliki Satu PenyelesaianSebuah sistem persamaan linier 3 variabel akan tepat mempunyai suatu penyelesaian atau satu himpunan penyelesaian apabila dapat memenuhi syarat atau ketentuan seperti di bawah iniTerdapat lebih dari satu atau ada tiga persamaan linier tiga variabel yang + y + z = 5x + 2y + 3z = 62x + 4y + 5z = 9Persamaan Linier Tiga Variabel yang membentuk Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel, bukan merupakan Persamaan Linier Tiga Variabel yang β 3y + z = β52x + z β 3y + 5 = 04x β 6y + 2z = β10Ketiga persamaan di atas adalah sistem persamaan linear tiga variabel yang sama sehingga tidak mempunyai tepat satu himpunan Penyelesaian SPLDVBentuk umum dari sistem persamaan linier tiga variabel dapat dituliskan seperti Apabila nilai x = x0, y = y0, dan z = z0, ditulis dengan pasangan terurut x0, y0, z0, memenuhi SPLTV di atas, maka haruslah berlaku hubungan sebagai berikut Dalam hal yang seperti itu, x0, y0, z0 disebut sebagai penyelesaian sistem persamaan linear tersebut serta himpunan penyelesaiannya ditulis sebagai {x0, y0, z0}.Sebagai contoh, adanya SPLTV seperti di bawah ini2x + y + z = 12x + 2y β z = 33x β y + z = 11SPLTV di atas memiliki penyelesaian 3, 2, 4 dengan himpunan penyelesaiannya yaitu {2, 3, 4}.Untuk membuktikan kebenaran bahwa 3, 2, 4 adalah penyelesaian dari SPLTV tersebut, maka subtitusikanlah nilai dari x = 3, y = 2 dan z = 4 ke dalam persamaan 2x + y + z = 12, x + 2yβ z = 3 dan 3x β y + z = 11, sehingga akan kita dapatkanβ 23 + 2 + 4 = 6 + 2 + 4 = 12, benarβ 3 + 22 β 4 = 3 + 4 β 4 = 3, benarβ 33 β 2 + 4 = 9 β 2 + 4 = 11, benarPenyelesaian atau himpunan penyelesaian dari sebuah sistem persamaan linear tiga variabel SPLTV bisa di cari dengan menggunakan beberapa cara atau metode, antara lain dengan menggunakanMetode subtitusiMetode eliminasiMetode gabungan atau campuranMetode determinanMetode invers matriksSekian pembahasan materi sistem persamaan tiga variabel yang lengkap, semoga artikel ini berguna bagi anda yang mempelajari materi pelajaran sistem persamaan linear. Dan semoga artikel ini menambah pengetahuan anda dalam ilmu Juga
Hallo adik-adik ajar hitung... kalian sudah sampai di materi Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel atau sering disingkat SPLTV. Hari ini kita mau latihan soalnya ya... yuk kita mulai..Materi ini bisa kalian pelajari melalui channel youtube ajar hitung ya... Silahkan klik link video berikut1. Nilai z yang memenuhi persamaanadalah....a. -3b. -2c. -1d. 1e. 3JawabPada persamaan kedua, x + 2z = 3, maka x = 3 β 2zSubtitusikan x = 3 β 2z pada persamaan pertama 2x + y = 42x + y = 423 β 2z + y = 46 β 4z + y = 4-4z + y = 4 β 6-4z + y = -2 Eliminasikan -4z + y = -2 dengan persamaan 3 yaitu 3y β z = 5 atau diubah bentuknya menjadi βz + 3y = 5Jadi, jawabannya Jika {x0, y0, x0} memenuhi sistem pertidaksamaan linearMaka nilai x0 adalah...a. -6b. -3c. 1d. 3e. 6JawabEliminasikan persamaan 1 dan 2Eliminasikan persamaan 2 dan 3Eliminasikan -3y β 5z = -19 dan 9y + z = -13 Subtitusikan z = 5 pada persamaan -3y β 5z = -19-3y β 55 = -19-3y β 25 = -19-3y = -19 + 25-3y = 6y = 6/-3y = -2Subtitusikan y = -2 dan z = 5 pada persamaan x + 2y + z = 4x + 2-2 + 5 = 4x β 4 + 5 = 4x + 1 = 4x = 4 β 1x = 3Jadi, nilai dari x0 = 3Jawabannya Himpunan penyelesaian sistem persamaanadalah...a. {2, 1, -1}b. {-2, 1, 1}c. { Β½ , 1, -1}d. { - Β½ , -1, 1}e. { Β½ , 1, 1}JawabEliminasikan persamaan 1 dan 2Eliminasikan tapi kita ubah dulu posisinya menjadi dieliminasi dengan persamaan 3Subtitusikan z = -1 ke dalam persamaan Subtitusikan y = 1 dan z = -1 dalam persamaan Jadi, himpunan penyelesaiannya = { Β½ , 1. -1}Jawabannya Jika {x , y, z} merupakan himpunan penyelesaian dari, maka nilai x + z adalah...a. 5b. -3c. 1d. 2e. 3JawabPada persamaan pertama, x + y = 1, maka x = 1 β ySubtitusikan x = 1- y pada persamaan 32x + y + z = 421 β y + y + z = 42 β 2y + y + z = 42 β y + z = 4-y + z = 4 β 2-y + z = 2Eliminasikan βy + z = 2 dengan persamaan 2Subtitusikan y = 2 dalam persamaan y + z = 62 + z = 6z = 6 β 2z = 4jadi, nilai x + z = -1 + 4 = 3Jawaban yang tepat Nilai x β y dari sistem persamaan linearadalah...a. β 3 Β½ b. -2c. -1 Β½ d. 1e. 3 Β½ JawabPada persamaan 3, 6z = 3 z = 3/6 z = Β½ Subtitusikan z = Β½ pada persamaan 23y β 4z = -53y β 4 Β½ = -53y β 2 = -53y = -5 + 23y = -3y = -3/3y = -1Subtitusikan z = Β½ dan y = -1 pada persamaan 1x + y + z = 2Β½ + -1 + z = 2- Β½ + z = 2z = 2 + Β½ z = 2 Β½ Maka, nilai dari x β y = 2 Β½ - -1 = 2 Β½ + 1 = 3 Β½ Jawaban yang tepat Himpunan penyelesaian dari sistem persamaanadalah...a. {6, 7, 9}b. {7, 9, 6}c. { 1/6 , 1/7, 1/9}d. { 1/9, 1/7, 1/6}e. {9, 6, 7}JawabEliminasikan persamaan 1 dan 2Eliminasikan sebelumnya diubah posisi dulu menjadi dengan persamaan 3Subtitusikan y = 1/7 dalam persamaan Subtitusikan y = 1/7 dan z = 1/9 dalam persamaan Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {1/6 , 1/7 , 1/9 }.Jawaban yang tepat Jika {x, y, z} merupakan penyelesaian sistem pertidaksamaanMaka nilai dari 7x + y + z adalah...a. 12b. 14c. 16d. 18e. 60JawabPada persamaan pertama, x + y = 9 maka y = 9 β xSubtitusikan y = 9 β x pada persamaan 22y + 3z = 729 β x + 3z = 718 β 2x + 3z = 7-2x + 3z = 7 β 18-2x + 3z = -11Eliminasikan -2x + 3z = -11 dengan persamaan 3Subtitusikan z = -3/7 pada persamaan x + 2z = 4x + 2 -3/7 = 4x β 6/7 = 4x = 4 + 6/7x = 34/7Subtitusikan x = 34/7 pada persamaan x + y = 934/7 + y = 9y = 9 β 34/7y = 63/7 β 34/7y = 29/7Jadi, nilai dari 7x + y + z = 7 34/7 + 29/7 β 3/7 = 34 + 29 β 3 = 60Jawaban yang tepat Jika {x, y, z} adalah solusi untuk sistem pertidaksamaan linearMaka nilai x . y . z adalah...a. -8b. -4c. 2d. 4e. 8JawabPada persamaan 1, x + y = 1 maka y = 1 β xSubtitusikan y = 1 β x pada persamaan 2y + z = 31 β x + z = 3-x + z = 3 β 1-x + z = 2 atau bentuk lainnya z β x = 2Eliminasikan z β 2 = 2 dengan persamaan 3Subtitusikan x = 2 ke dalam persamaan z β x = 2z β 2 = 2z = 2 + 2z = 4Subtitusikan x = 2 dalam persamaan x + y = 12 + y = 1y = 1 β 2y = -1Maka, nilai dari x . y . z = 2 . -1 . 4 = -8Jawaban yang tepat Jika {x, y, z} merupkan solusi dari sistem persamaanMaka nilai dari x β y + 3z adalah...a. -2b. -6c. 6d. 2e. 6JawabPada persamaan 3, 8z = -8 maka z = -8/8 nilai z = -1Subtitusikan z = -1 pada persamaan 23y β 2z = -43y β 2-1 = -43y + 2 = -43y = -4 β 23y = -6y = -6/3y = -2subtitusikan z = -1 dan y = -2 pada persamaan 12x + y + z = -92x β 2 β 1 = -92x β 3 = -92x = -9 + 32x = -6x = -6/2x = -3Maka nilai dari x β y + 3z = -3 β -2 + 3-1 = -3 β -2 β 3 = -3 + 5 = 2Jawaban yang tepat Nilai x, y, z memenuhi sistem pertidaksamaan Maka nilai x + y z adalah...a. 1b. 3c. 5d. 9e. 15JawabPada persamaan 1x/2 = y/3 kalikan silang3x = 2y3x β 2y = 0x = 2y/3Subtitusikan x = 2y/3 pada persamaan 23x + 5y β 2z = 2232y/3 + 5y β 2z = 222y + 5y β 2z = 227y β 2z = 22Pada persamaan 1 berlakuy/3 = z/5 kalikan silang5y = 3z5y β 3z = 0Eliminasikan 7y β 2z = 22 dan 5y β 3z = 0Subtitusikan y = 6 dalam persamaan x = 2y/3x = 26/3x = 12/3x = 4Subtitusikan y = 6 dalam persamaan 5y β 3z = 056 β 3z = 030 β 3z = 0-3z = -30z = -30 -3z = 10Maka nilai dari x + y z = 4 + 6 10 = 1Jawaban yang tepat Jika {x, y, z} merupakan penyelesaian dari sistem persamaanMaka x y z sama dengan...a. 3 2 1b. 3 1 2c. 1 2 3d. 1 1 2e. 1 1 1JawabEliminasikan persamaan 1 dan 2Eliminasikan persamaan 2 dan 3Eliminasikan Subtitusikan x = 1 , y = 1 pada persamaan Maka nilai x y z = 1 1 1Jawaban yang tepat Jika Putri dan Dini bekerja bersama-sama, maka mereka dapat menyelesaikan sebuah pekerjaan dalam waktu 7 hari. Apabila Dini dan Tantri bekerja bersama-sama, maka mereka dapat menyelesaikan pekerjaan yang sama dalam waktu 3 hari, sedangkan apabila Putri dan Tantri bekerja bersama-sama, maka mereka dapat menyelesaikan pekerjaan tersebut dalam waktu 2 hari. Jika mereka bekerja sendiri-sendiri, maka Dini dapat menyelesaikan pekerjaan tersebut dalam waktu...a. 4 harib. 6 haric. 8 harid. 10 harie. 12 hariJawabMisalkanPutri = PDini = DTantri = TBerdasarkan uraian di atas, persamaan yang dapat dituliskan Pada persamaan pertama, P + D = 7, maka D = 7 β PSubtitusikan D = 7 β P pada persamaan keduaD + T = 37 β P + T = 3-P + T = 3 β 7-P + T = -4Eliminasikan βP + T = -4 dengan P + T = 2Subtitusikan P = 3 dalam persamaan D = 7 β PD = 7 β 3D = 4Jadi, Dini dapat menyelesaikan pekerjaan dalam 4 yang tepat Usia Krisna usia Tomi = 2 3. Usia Tomi usia Zaki = 6 5, sedangkan usia Krisna usia Zaki = 4 1. Apabila Krisna, Tomi, dan Zaki dimisalkan dengan x, y, dan z berturut-turut, maka bentuk persamaan linear yang terbentuk dari perbandingan usia ketiganya adalah...JawabMisalkanKrisna = xTomi = yZaki = zPernyataan soal di atas dapat dituliskanx/y = 2/3 kalikan silang3x = 2y y/z = 6/5 kalikan silang 5y = 6z x/z = 4/1 kalikan silangx = 4zMaka, persamaannya adalahJawaban yang benar Jumlah tiga buah bilangan sama dengan 25. Apabila bilangan-bilangan tersebut dilambangkan dengan a, b, dan c, maka penulisan model matematikanya adalah...a. a + b β c = 25b. a - b + c = 25c. a + b + c = 25d. a + b + c = -25e. a + b β c = -25JawabJumlah tiga buah bilangan sama dengan 25, maka a + b + c = 25Jawaban yang benar Panjang sebuah akuarium adalah penjumlahan dua kali tingginya dengan 2 kurangnya dari lebar. Model matematika yang paling tepat untuk menyatakan panjang akuarium adalah...a. p = l β 2t β 2b. p = l β 2t + 2c. p = 2t + 2 β ld. p = 2t + l β 2e. p = l β 2 β 2tJawabPanjang sebuah akuarium adalah penjumlahan dua kali tingginya dengan 2 kurangnya dari lebar, maka p = 2t + l β 2Jawaban yang benar Perbandingan uang miliki Dika dan Andin adalah 2 3. Perbandingan uang milik Andin dan Restu adalah 6 5. Jika jumlah uang Dika dan Andin lebih banyak dari uang Restu, maka uang Restu sebesar...a. = DAndin = ARestu = RKalikan ikuti garis merahD A R = 2 x 6 3 x 6 3 x 5D A R = 12 18 15Jumlah uang Dika dan Andin lebih banyak dari uang Restu, maka uang Restu = R = 15/12+18 x = 15/30 x = 1/2 x = + Β½ RR β Β½ R = R = = Β½ R = uang Restu = yang tepat Apabila x = 3, y = 2x, dan z = 1/3 y, nilai dari 2xy β 3z adalah...a. 30b. 36c. 54d. 63e. 72Jawabx = 3y = 2xy = 23y = 6z = 1/3 yz = 1/3 6z = 2Maka nilai dari 2xy β 3z = 236 β 32 = 36 β 6 = 30Jawaban yang tepat Tiga buah bilangan berjumlah 15. Bilangan pertama sama dengan tiga kurangnya dari bilangan ketiga, sedangkan setengahnya dari bilangan ketiga sama dengan bilangan kedua. Model matematika dari sistem persamaan tersebut adalah...JawabMisalkan ketiga bilangan itu adalah x, y, dan buah bilangan berjumlah 15, maka dituliskan x + y + z = 15Bilangan pertama sama dengan tiga kurangnya dari bilangan ketiga, maka dituliskan x = z β 3Setengahnya dari bilangan ketiga sama dengan bilangan kedua, maka dituliskan y = Β½ zMaka, persamaan yang benar dituliskanJawaban yang tepat Diketahui sistem persamaan linearHasil dari 10x β 14y + 4z adalah...a. 20b. 22c. 24d. 26e. 28JawabKita sederhanakan dulu persamaan di atasPersamaan 13x β 4y β 6z = 13Persamaan 26x + 2y β 3z = 7Persamaan 39x + 4y + 12z = -13Maka, sekarang persamaannya menjadiEliminasikan persamaan 1 dan 2Eliminasikan persamaan 1 dan 3Eliminasikan 15x β 12z = 27 dan 12x + 12z = 0Subtitusikan x = 1 dalam persamaan 12x + 12z = 0121 + 12z = 012z = -12z = -12/12z = -1Subtitusikan x = 1 dan z = -1 dalam persamaan 3x β 4y β 6z = 13 persamaan 131 β 4y β 6-1 = 133 β 4y + 6 = 139 - 4y = 13-4y = 13 β 9-4y = 4y = 4/-4y = -1Maka, hasil dari 10x β 14y + 4z = 101 β 14-1 + 4-1 = 10 + 14 β 4 = 20Jawaban yang benar Seorang pramusaji membawa 2 mangkuk pasta, 3 cup puding, dan 2 teh lemon ke salah satu meja pelanggan. Pasta, puding, dan teh lemon masing-masing termasuk pada kategori hidangan utama, penutup, dan minuman di input oleh kasir dengan lambang berturut-turut A, B, dan C, maka model matematika yang paling tepat untuk menuliskan pesanan pelanggan tersebut adalah...a. A + B + 2Cb. 2A + 3B + 2Cc. 2A β 3B + 2Cd. A β B + 2Ce. A + B β 2CJawabMisalkanPasta = APuding = BTeh lemon = C2 mangkuk pasta, 3 cup puding, dan 2 teh, dituliskan = 2A + 3B + 2CJawaban yang benar sampai disini ya latihan kita hari ini.. sampai bertemu di latihan selanjutnya... selamat belajar... Buat kalian yang ingin soalnya dibahas disini, silahkan kirim soal kalian ke email pediawidiy
Dalam artikel tentang Cara Mudah Menentukan Penyelesaian SPLTV Bentuk Pecahan, telah dijelaskan mengenai langkah-langkah menentukan himpunan penyelesaian Sistem Persamaan Linear 3 Tiga Variabel atau SPLTV berbentuk pecahan. Langkah-langkah tersebut antara lain sebagai berikut. 1. Mengubah SPLTV bentuk pecahan menjadi bentuk baku. Bentuk baku dari SPLTV adalah sebagai berikut. ax + by + cz = d atau a1x + b1y + c1z = d1 ex + fy + gz = h a2x + b2y + c2z = d2 ix + jy + kz = l a3x + b3y + c3z = d3 Dengan a, b, c, d, e, f, g, h, i, j, k, dan l atau a1, b1, c1, d1, a2, b2, c2, d2, a3, b3, c3, dan d3 merupakan bilangan-bilangan real. Keterangan a, e, i, a1, a2, a3 = koefisien dari x b, f, j, b1, b2, b3 = koefisien dari y c, g, k, c1, c2, c3 = koefisien dari z d, h, i, d1, d2, d3 = konstanta x, y, z = variabel atau peubah 2. Menyelesaikan SPLTV bentuk pecahan yang sudah kita peroleh bentuk bakunya menggunakan salah satu dari 5 metode di bawah ini. Nah, khusus dalam artikel ini, bentuk SPLTV pecahan yang akan dibahas cara penyelesaiannya adalah variabel SPLTV x, y, dan z kedudukannya sebagai penyebut dalam pecahan, misalnya seperti sistem persamaan berikut ini. Lalu bagaimanakah cara menentukan himpunan penyelesaian SPLTV yang berbentuk pecahan tersebut? Cara sangat gampang yaitu dengan membuat permisalan sebagai berikut. Misalkan 1 = p ; 1 = q ; 1 = r x y z Dengan menggunakan permisalan ini, maka bentuk SPLTV pecahan di atas menjadi seperti berikut. Persamaan pertama β 11/x + 21/y + 41/z = 1 β p + 2q + 4r = 1 Persamaan kedua β β11/x + 41/y + 121/z = 0 β βp + 4q + 12r = 0 Persamaan ketiga β 21/x + 81/y + 41/z = β1 β 2p + 8q + 4r = β1 Dengan demikian, kita telah memperoleh SPLTV bentuk baku dengan variabel p, q, dan r yaitu sebagai berikut. p + 2q + 4r = 1 β¦β¦β¦β¦..β¦β¦ Pers. 1 βp + 4q + 12r = 0 β¦β¦β¦β¦β¦ Pers. 2 2p + 8q + 4r = β1 ..β¦.β¦β¦β¦ Pers. 3 Langkah selanjutnya adalah menentukan himpunan penyelesaian SPLTV tersebut dengan menggunakan salah satu dari 5 metode penyelesaian yang telah disebutkan di atas. Misalnya kita gunakan metode campuran eliminasi + subtitusi, sehingga penyelesaiannya adalah sebagai berikut. 1 Metode Eliminasi SPLTV Langkah pertama, kita tentukan variabel mana yang akan kita eliminasi terlebih dahulu. Untuk mempermudah, lihat variabel yang paling sederhana. Dari ketiga SPLTV di atas, variabel yang paling sederhana adalah p sehingga kita akan mengeliminasi p dulu. Untuk menghilangkan peubah p, maka kita harus menyamakan koefisien masing-masing p dari ketiga persamaan. Perhatikan cara berikut. p + 2q + 4r = 1 β koefisien p = 1 βp + 4q + 12r = 0 β koefisien p = β1 2p + 8q + 4r = β1 β koefisien p = 2 Agar ketiga koefisien q sama abaikan tanda, maka kita kalikan persamaan pertama dan kedua dengan 2, sedangkan persamaan ketiga kita kalikan 1 sehingga hasilnya adalah sebagai berikut. p + 2q + 4r = 1 Γ 2 β 2p + 4q + 8r = 2 βp + 4q + 12r = 0 Γ 2 β β2p + 8q + 24r = 0 2p + 8q + 4r = β1 Γ 1 β 2p + 8q + 4r = β1 Setelah koefisien p ketiga persamaan sudah sama, maka langsung saja kita selisihkan atau jumlahkan persamaan pertama dengan persamaan kedua dan persamaan kedua dengan persamaan ketiga sedemikian rupa hingga variabel p hilang. Perhatikan proses berikut ini. β Dari persamaan pertama dan kedua 2p + 4q + 8r = 2 β2p + 8q + 24r = 0 + 12q + 32r = 2 β Dari persamaan kedua dan ketiga β2p + 8q + 24r = 0 2p + 8q + 4r = β1 + 16q + 28r = β1 Dengan demikian, kita peroleh SPLDV sebagai berikut. 12q + 32r = 2 16q + 28r = β1 2 Metode Subtitusi SPLDV Dari SPLDV pertama, kita peroleh persamaan p sebagai berikut. β 12q + 32r = 2 β 12q = 2 β 32r Kemudian, agar persamaan q di atas dapat disubtitusikan pada SPLDV kedua, kita sedikit modifikasi SPLDV menjadi bentuk seperti berkut. β 16q + 28r = β1 [SPLDV awal] β 4/312q + 28r = β1 [SPLDV modifikasi] Kemudian masukkan persamaan q ke SPLDV modifikasi tersebut. β 4/312q + 28r = β1 β 4/32 β 32r + 28r = β1 β 8/3 β 128r/3 + 28r = β1 Kalikan kedua ruas dengan angka 3 β 8 β 128r + 84r = β3 β β128r + 84r = β3 β 8 β β44r = β11 β r = β11/β44 β r = 1/4 Kemudian untuk menentukan nilai q, kita subtitusikan nilai r = 1/4 ke dalam salah satu SPLDV, misalnya persamaan 12q + 32r = 2 sehingga kita peroleh β 12q + 32r = 2 β 12q + 321/4 = 2 β 12q + 8 = 2 β 12q = 2 β 8 β 12q = β6 β q = β6/12 β q = β1/2 Setelah nilai q dan r diperoleh, langkah selanjutnya adalah menentukan nilai p dengan cara mensubtitusikan nilai q = β1/2 dan r = 1/4 ke salah satu SPLTV di atas, misalnya persamaan p + 2q + 4r = 1 sehingga kita peroleh β p + 2q + 4r = 1 β p + 2β1/2 + 41/4 = 1 β p + 2β1/2 + 41/4 = 1 β p β 1 + 1 = 1 β p + 0 = 1 β p = 1 Sampai disini kita sudah berhasil mendapatkan nilai p = 1, q = β1/2 dan r = 1/4 . Langkah terakhir adalah menentukan nilai x, y, dan z dengan menggunakan permisalan sebelumnya, yaitu sebagai berikut. 1/x = p 1/y = q 1/z = r 1/x = 1 1/y = β1/2 1/z = 1/4 x = 1 y = β2 z = 4 Dengan demikian kita peroleh nilai x = 1 , y = β2, dan z = 4 sehingga himpunan penyelesaian SPLTV tersebut adalah {1 , β2, 4}.
sistem persamaan linear tiga variabel pecahan