EnnichisaiBlok M 2017 Mei 2017 - Mei 2017 1 bulan. Kesenian dan Kebudayaan I became a part of Team Street and Logistic. - Help and escort the performance travel around Blok M - Make sure nobody pass through the path of the performance - Prepare the logistic thing for the performance
Editor: dr. Erna Mulati, M.Sc- CMFM Reza Isfan, SKM, M.Kes. Dra. Oos Fatimah Royati, M.Kes. Yuyun Widyaningsih, S.Kp., MKM Desain Layout : Bambang Trim Deden Sopandy Cetakan I, Juni 2014 Cetakan II, September 2015 ISBN -1 Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan Jln. Hang Jebat III Blok F3, Kebayoran Baru Jakarta Selatan
GatheringParty at Blok M Mall Underground lvl There will be DJ Party, Idol Dance etc Blok M Mall, South Jakarta, Jakarta, Indonesia 12160
ことしの縁日祭は主催がブロックMエステート、後援が在インドネシア日本大使館、メーンスポンサーがJCBとラーメン38。 歌手の加藤ひろあきさん(よしもとクレアティブ・インドネシア)や日本から津軽三味線奏者の伊藤圭佑さん、和太鼓奏者の小川大介
CLASH (Cosplay Live Action Show Hybrid) adalah sebuah acara J-Pop culture tahunan yang merupakan bagian dari Ennichisai Blok M, acara ini telah diadakan sejak 2011. Acara ini akan diadakan secara roadshow di 4 kota besar yaitu Surabaya, Bandung, Jogjakarta dan puncaknya akan dilangsungkan di Jakarta menjadikan satu-satunya acara J-Pop culture
ennichisaidiadakan lagi di blok m yuuuk kita liat keseruan acaranya kaya gimana ajaa
Syj7. TheJakartaPost Please Update your browser Your browser is out of date, and may not be compatible with our website. A list of the most popular web browsers can be found below. Just click on the icons to get to the download page. News Desk The Jakarta Post Jakarta ● Thu, June 28, 2018 2018-06-28 1006 1812 a7124a1e87885b91d244660f9eb1ab2b 1 Art & Culture ennichisai,blok-m,jakarta,Japan,festival Free The annual Japanese culture event Ennichisai 2018 will return to Blok M, South Jakarta, by bringing local and Japanese performers from June 30 to July 1. Part of the Japan-Indonesia 60th Anniversary series of events, Ennichisai will feature an additional mini stage dubbed Chika Stage, located at the underground area of Atrium Blok M Mall, which will feature performances from Arakawa OK Rock, Visual Dream Band, Skyfall and Nanairo Symphony, among others. Cosplayers or other visitors who will need to store their belongings are advised to head to Chika Stage's deposit counter, with fees starting from Rp 10,000 less than 70 US cents per bag. Those who use the deposit counter will be allowed to access the provided changing room as well. Read also Jakpost guide to Blok M Square Aside from Chika Stage, the festival will also have Traditional Main Stage and Pop Culture CLASH Stage. The former usually displays culture-related performances, while the latter will feature shows about cosplay, DJ performances, music and product promotions. Japanese rock band Loka, who previously visited Jakarta in 2013, is set to entertain their fans once again at the event. Thirty lucky fans will have the opportunity to meet and greet with the band with ticket prices starting from Rp 200,000. Those who are interested can register their information via the band’s official Facebook page or by sending an email to Other artists scheduled to perform at the festival are girl band JKT48, idol group Addiction, dancer Melochin, idol group CoLoN and DJ Misaki. wir/kes + view more
Berita Jepang Pada hari Sabtu dan Minggu, 13 dan 14 Mei 2017 lalu, salah satu acara Jepang paling dinanti di Jakarta, yaitu Ennichisai, telah sukses diselenggarakan di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Acara tahunan ini tidak hanya disambut meriah oleh para Japanophile, tapi juga oleh masyarakat luas, menjadikannya salah satu matsuri terbesar di Jakarta. Seperti yang sudah-sudah, Ennichisai juga diselenggarakan sebagai puncak dari event cosplay terbesar se-Indonesia, yaitu CLASH, sehingga event ini juga dipenuhi oleh banyak cosplayer yang keren-keren! Pada hari pertama, acara dimulai pada pukul 11 pagi, di panggung utama Ennichisai. Pembukaan kemudian langsung dilanjutkan dengan pergelaran kesenian tradisional dari Indonesia, seperti kesenian khas Jakarta Gambang Kromong dan pertunjukan Angklung, serta pertunjukan Wadaiko oleh Mirai Taiko Dojo yang didatangkan langsung dari Jepang. Di kesempatan ini juga, para pengunjung dapat mencoba langsung bermain taiko. Tidak hanya itu, di sini juga diadakan kontes tarian tradisional Jepang, Yosakoi, lho! Main stage Ennichisai adalah tempat yang cocok untuk mereka yang ingin tahu lebih banyak mengenai budaya Jepang, karena di panggung inilah banyak ditampilkan kesenian-kesenian tradisional Jepang. Tidak hanya Wadaiko, kesenian lain seperti Shodo oleh Fukushika Taro, Tarian Eisa oleh Umaku Eisa Shinka Indonesia, penampilan Koto oleh Jakarta Koto Club, dan bahkan Tsugaru Shamisen oleh Iwata Momokusu, dapat dinikmati oleh para pengunjung. Tidak hanya yang tradisional, berbagai pertunjukan band juga digelar di panggung ini. Sementara itu, pertunjukan di panggung E-Stage tidak kalah seru. Setelah dibuka pada pukul para pengunjung langsung dihibur oleh berbagai pertunjukan seperti BINUS Kinryuuzakura, komedian seperti Suehirogaris Comedian, dan berbagai pertunjukan musik oleh band-band yang keren. Eits, tidak hanya band, di sini juga pengunjung dapat melihat pertunjukan Orkes Tiup Jepang Jakarta. Unik, ya! Sedikit terpisah dari keramaian stage E dan stage utama, di Pop Stage, berbagai penampilan yang bernuansa kultur pop Jepang terus menerus menghibur para pengunjung sejak pukul 10 pagi. Berbagai penampilan idol group yang kawaii seperti Tokyo Samurai Girls, Shojo Complex, Enka Girls, dan Kissbee , serta juga penampilan kakkoii idol group pria, Addiction, terus menarik pengunjung untuk menyesaki stage ini. Selain idol group, penampilan cosplay tokusatsu dari Komutoku dan ConeQT People Japan, serta penampilan seniman-seniman dari Jepang seperti komedian Raki Raki dan the Three, Keisuke Ito, Mori Tsubasa, Ear Candy Jazz Factory, dan Hiroaki Kato pun menambah seru pertunjukan di panggung yang dipandu oleh Ghaida Farisya dan Genki sebagai MC ini. Tidak hanya pertunjukan di panggung, hal lain yang menjadi daya tarik utama Ennichisai tiap tahunnya adalah banyaknya stand yang didirikan di jalanan Blok M, baik yang berjualan makanan dan minuman khas Jepang, stand permainan khas Jepang, dan banyak stand lain yang menjadi incaran para pengunjung. Alhasil, jalanan Blok M sepanjang acara Ennichisai dipadati banyak orang, dan terlihat mirip sekali dengan suasana matsuri di Jepang! Arak-arakan mikoshi atau kuil kecil yang ditandu pun makin memperkental suasana Jepang di festival ini. Demikian keseruan hari pertama Ennichisai 2017 di Blok M, Jakarta. Di artikel berikutnya, kami juga akan membahas mengenai hari kedua festival Jepang paling dinanti di Jakarta ini, jadi, simak terus JAPANESE STATION, ya!
Halo minna-san! Kali ini kami tim liputan Nippon Club berkesempatan untuk mengunjungi event kebudayaan Jepang tahunan terbesar di Indonesia tahun ini yakni Little Tokyo Ennichisai Blok M 2017 atau sering dikenal dengan Ennichisai. Pasti sudah tau dong atau sudah pernah berkunjung ke Ennichisai di tahun-tahun sebelumnya kan! Sekedar informasi bagi yang belum tahu, Ennichisai adalah acara tahunan yang menghadirkan kuliner, seni, dan kebudayaan Jepang tradisional dan modern yang diadakan di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Sejak tahun 2010 dan dihadiri lebih dari 200 ribu pengunjung setiap tahunnya. Diramaikan oleh 200 stand makanan-minuman dan pernak pernik Jepang, juga pertunjukkan tradisional seperti Mikoshi, Dashi, Enjuku dan lainnya serta pertunjukkan modern seperti band dan Cosplay. Penasaran kan seperti apa kemeriahan Ennichisai tahun ini? Yuk langsung disimak liputannya. Liputan dimulai pagi hari sekitar pukul seperti yang sudah diduga tempat acara sudah mulai ramai dipenuhi para pengunjung! Begitu kita keluar dari mall Blok M Square dan menuju area Main Stage, kita langsung dapat melihat Mikoshi kuil kecil yang akan dibawa pada saat nanti pertunjukan Omikoshi berlangsung. Mikoshi merupakan miniatur kuil Shinto. Penganut Shinto percaya bahwa di dalam Omikoshi terdapat dewa Kami-sama yang mendiaminya. Omikoshi biasanya diangkat beramai-ramai serta diarak dari kuil mengitari daerah sekeliling daerah kuil. Pada acara kali ini, Mikoshi akan diarak mengililingi area little Tokyo Blok M. Mikoshi dijaga oleh petugas. Disamping Mikoshi ada Dashi. Nanti Dashi akan mengiring saat Omikoshi berlangsung. Dashi berukuran lebih besar dibanding Mikoshi, sehingga Dashi diberikan sebuah roda dan digerakkan dengan cara ditarik. Sebelum kegiatan di Main Stage dimulai, kami berkeliling di daerah Main Stage. Kami mengunjungi beberapa booth dan berjalan-jalan menikmati keramaian dan kemeriahannya. Kalian bisa mencoba “Shooting Game” seperti festival yang ada di Jepang. Kalian juga bisa membeli topeng dan juga mainan plastik seperti di anime-anime loh. Ada maskot Ennichisai juga loh yaitu Daruma! Daruma adalah sebuah boneka pembawa keberuntungan dan lambang harapan yang belum tercapai. Nah, awalnya mata Daruma di Ennichisai hanya satu yang dihitamkan loh! Karena sudah 2 mata dihitamkan berarti keberuntungan dan lambang harapan di Ennichisai sudah tercapai minna! Walaupun ramai, Ennichisai juga menekankan agar tidak buang sampah sembarangan loh! Standnya tidak hanya 1, tapi tersebar di sekitar area Ennichisai. Jika kalian lapar, kalian bisa menyantap Ramen Sanpachi dengan style gerobak ramen di Jepang. Usai puas berkeliling, kami pun siap menyimak acara yang ada di Main Stage yang akan segera dimulai. Traditional/Main Stage Traditonal/Main Stage menyuguhkan penampilan dari kebudayaan tradisional Indonesia dan Jepang. Selain kebudayaan tradisional, ada juga loh penampilan band di panggung ini. Dalam panggung ini juga menyajikan pertunjukan Shodo atau seni kaligrafi. Posisi Traditional/Main Stage yang berada ddi ekat booth-booth makanan tentunya memberikan hiburan nan meriah baik untuk pengunjung yang sedang makan ataupun berjalan-jalan. Acara di Main stage dimulai dengan kesenian asli dari Jakarta yaitu Gambang Kromong! Ada tariannya juga loh! Acara Ennichisai juga dimeriahkan oleh Mirai Taiko Dojo! Dari sekitar 500 murid, 10 orang datang ke Indonesia khusus untuk tampil di Ennichisai loh minna! Ai Project kembali lagi ke Ennichisai 2017 loh minna! Kali ini Ai Project membawakan drama pentas dengan bertemakan ninja! Setelah itu ada Shodo kaligrafi dari Fukushika Taro. Fukushika Taro sedang bersemedi dan menenangkan diri sebelum membuat kaligrafi. Fukushika Taro sudah mulai menulis kaligrafi. Kegiatan Omikoshi sudah mau dimulai minna! Persiapan Omikoshi. Ennichisai kali ini juga dimeriahkan lagi oleh permainan Koto dari Jakarta Koto Club! Pop Culture Stage Selain Main Stage ternyata Ennichisai masih memiliki panggung lain loh. Terdapat pula panggung Pop Culture Stage yang menyajikan acara-acara terkait budaya Jepang modern dan kekinian seperti cosplay, idol grup, dan masih banyak lagi. Dijamin seru loh minna! Acara di Pop Stage Day 1 ini dimulai dengan Anidance Competition di mana beberapa grup cosplay menari diatas panggung sambil bercosplay dengan tema cosplaynya masing-masing. Para peserta unjuk kebolehan masing-masing dalam bercosplay dan menari Pada akhirnya Anidance bertema cosplay Nekopara menjadi juara favorit sedangkan Attack on Titan menjadi juara terbaik. Selamat! Acara pun berlanjut dengan kompetisi makan ramen. Tidak tanggung-tanggung, peserta harus menghabiskan empat mangkuk ramen! Yang tercepat dialah yang keluar sebagai pemenang. Kelima peserta yang dipilih dari penonton tengah bersiap-siap. Seluruh peserta nampak lahap menyantap ramen Inilah dia sang juaranya! Usai serangkaian acara tibalah penampilan para guest star yang beberapa diantaranya didatangkan langsung dari Jepang sana dan juga di antaranya idol group Tokyo Samurai Girls, Kiss Bee, serta Enka Girls. Ada juga penampilan dari guest star lokal yakni Shojo Complex dan Yumi Intan. Tokyo Samurai Girl tampil dengan semangat dan memeriahkan panggung Enka Girls tak mau kalah, musik enka tradisonal Jepang yang di-remix menjadi musik modern bertema idol mampu menghibur penonton. Penampilan Shojo Complex yang membuat penonton bersorak Ola dari Shojo Complex tampil ceria dan penuh semangat! Sorenya diadakan Single Cosplay dimana banyak cosplayer dengan berbagai macam karakter dan kostum naik ke atas panggung. Beberapa cosplayer favorit akan dipilih oleh para juri. Wah seru dan keren-keren ya minna! Inilah dia cosplayer-cosplayer juara favorit pilihan para juri. Secara keseluruhan Ennichisai 2017 hari pertama ini berlangsung dengan aman dan lancar. Terima kasih kepada pihak penyelenggara Ennichisai 2017 yang telah menyelenngarakan hari pertama ini dengan sangat meriah! Pengunjung yang datang juga banyak dan mereka cukup tertib biarpun ramai. Penekanan untuk tidak membuang sampah sembarangan oleh pihak penyelenggara Ennichisai sendiri juga sangat baik, tempat sampah cukup mudah ditemukan di lokasi acara. Yah pokoknya seru dan asyik hari pertama Ennichisai ini. Sekian dulu liputan dari tim Jurnalistik Nippon Club kali ini. Jangan lupa nantikan liputan kami di hari kedua ya! Artikel ini diliput oleh tim jurnalistik Nippon Club
ennichisai blok m 2017